Jumat, 23 Mei 2014

Aeromodelling Sako Ma'arif NU Jawa Timur


Pelatihan Aeromodelling

Sebanyak dua puluh enam anggota pramuka penegak dari berbagai cabang satuan komunitas Pramuka Ma’arif NU di Jawa Timur menjalani pelatihan kedirgantaraan dalam pembuatan pesawat aeromodeling tingkat dasar. Kursus akan dilaksanakan selama sehari dan merupakan program Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU Jawa Timur Tahun 2014, Minggu 18/03/14.

Pelaksanaan Pelatihan aeromodelling di kemas sebagaimana pelaksanaan kegiatan kepramukaan ala pramuka ahlussunnah wal jama’ah yang dipandu pembawa acara oleh Kak Wiwik Endahwati, yaitu dibuka dengan pembacaan alfatihah dilanjutkan pembacaan ayat suci al quran, menyanyikan lagu Indonesia raya, sambutan ketua panitia sekaligus ketua Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU Jawa Timur oleh Kak Muchit Syarief, sambutan dari FASI Jawa Timur dan sambutan dilanjutkan pembukaan pelatihan aeromodelling oleh ketua Mabin Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU Jawa Timur oleh Kak Prof. Dr. Abdul Haris, M. Ag., menyanyikan hymne pramuka oleh Pembina Sako Pramuka Ma’arif NU Lamongan dan Mars Ma’arif NU oleh anggota sako Pramuka Ma’arif NU Jombang, ditutup dengan do’a oleh Kak Khoirul Anam.
Dalam sambutan pembukaan, Kak Abdul Haris menyampaikan beberapa hal sebagai berikut;
1.        Menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu terselenggarakannya pelatihan aeromodelling ini, terutama kepada ketua Sako Ma’arif NU Jawa Timur yang melaksanakan program pelatihan aeromodelling ini, semoga menjadi titik awal kebangkitan anggota pramuka Ma’arif NU Jatim untuk mencintai kedirgantaraan.
2.        Dengan pelatihan aeromodelling ini saya berharap adik-adik anggota pramuka Ma’arif NU Jatim ikut berperan serta dalam pengembangan pesawat di Indonesia baik, pesawat komersial untuk kepentingan transportasi maupun pesawat tempur yang bisa untuk memperkokoh pertahanan kedaulatan Negara kesatuan Republik Indonesia.
3.        Kami sungguh berharap kepada anggota Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU, khususnya anggota Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU di Jawa Timur dengan serius mengikuti pelatihan ini, agar nantinya adik-adik mampu berperan dalam pembuatan pesawat di tanah air ini, karena akan sangat berbeda sekali ketika melihat desaign pesawat yang dibuat oleh teknisi lulusan Ma’arif NU dengan selain Ma’arif NU. Pesawat hasil desaign lulusan Ma’arif NU, kabin pesawat dipenuhi dengan tulisan asmaul husna melingkari ruangan, ruang pesawat dipenuhi dengan ayat-ayat al quran, control kendali pesawat bertuliskan lafadh  Allah-Muhammad, selalu diiringi lantunan bacaan ayat-ayat alquran setiap waktu, sehingga membuat para penumpang merasa nyaman dan terjamin akan keselamatan penerbangannya. Disamping itu membuat banyak orang yang asalnya takut naik pesawat menjadi berani naik pesawat karena ketiaka naik pesawat serasa masuk masjid Nahdlatul Ulama.
4.        Yang terakhir, kegiatan ini merupakan pengejawantahan dari sebuah maqolah; ajarilah anak-anakmu sesuatu yang bermanfaat untuk kehidupan masa depannya, karena hidup mereka berbeda dengan jaman kamu hidup sekarang ini. Dengan demikian satuan komunitas Pramuka Ma’arif NU harus mampu memberikan pelatihan-pelatihan yang bermanfaat bagi kehidupan generasi yang akan datang. Kegiatan pelatihan aeromodelling ini merupakan titik awal kebangkitan anggota Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU Jawa Timur selanjutnya harus terus dikembangkan pelatihan-pelatihan berikutnya yang bermanfaat.


Selanjutnya, Sambutan dari FASI yang disampaikan oleh Kak Mis ;” Dalam melaksanakan pembinaan seluruh potensi dirgantara di wilayah Lanud Juanda, termasuk pembinaan minat olahraga kedirgantaraan bagi generasi muda, salah satunya pengenalan pembuatan pesawat aero modelling. Hal disampaikan oleh Kak Mis dari FASI Jawa Timur.

Pelatihan pembuatan pesawat aero modelling merupakan wujud upaya pemberdayaan wilayah pertahanan udara yang melibatkan masyarakat di Lanud Juanda Surabaya dan melalui pelatihan tersebut diharapkan minat kedirgantaraan masyarakat khususnya anggota satuan pramuka Ma’arif NU Jawa Timur tumbuh, berkembang dan akhirnya dapat aktif dalam kegiatan kedirgantaraan, katanya.

Masih menurut Kak Mis, dengan banyaknya masyarakat yang mengenal kedirgantaraan maka potensinya akan berkembang, sehingga dapat menjadi komponen cadangan TNI  dan atlit olahraga dirgantara.

Pelatihan pembuatan pesawat aero modelling  di Pusdiklat PW LP. Ma’arif NU Jawa Timur melibatkan banyak pihak, antara lain, instruktur dari FASI Jawa Timur, SMK Penerbangan Sedati Sidoarjo, anggota satuan pramuka Ma’arif NU Jawa Timur meliputi satuan pramuka Ma’arif NU cabang Jombang, Lamongan, Mojokerto dan Surabaya.

Materinya meliputi tiga materi utama yaitu teori aero modelling, praktek pembuatan pesawat model dan praktek menerbangkan pesawat Glider. 
Di harapkan dari pelatihan tersebut muncul bibit-bibit olahragawan muda di bidang aeromodeling dan menumbuhkan semangat baru bagi anggota satuan komunitas pramuka Ma'arif NU.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar